Yuk Belajar Batuan Beku [ Igneous Rock ]

39 komentar


Assalamu'alaikum...
Selamat Pagi...

Senang rasanya bisa hadir lagi di sini setelah hampir seminggu tidak update, karena lagi ada acara di dunia nyata, hehe

Pada kesempatan kali ini saya mengajak kawan-kawan yang mampir di blog ini untuk belajar mengenai Batuan Beku. Dan postingan ini merupakan kelanjutan dari  postingan saya sebelumnya mengenai Rock Cycle.

Perlu kita ketahui bahwa Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari proses pendinginan larutan silikat pijar yang panas atau terbentuk dari hasil pembekuan/pendinginan magma baik di bawah permukaan bumi maupun di atas permukaan bumi.

Ada 3 jenis batuan beku , yakni :

1. Batuan beku yang terbentuk di bawah permukaan bumi mengalami proses pembekuan yang perlahan-lahan atau membutuhkan waktu lama untuk magma bisa membeku menjadi batuan. Sehingga pada batuan beku dalam ini memiliki ukuran kristal-kristal mineral yang besar-besar (fanerik) dan bisa dilihat dengan mata telanjang. Batuan beku dalam ini biasa disebut batuan beku Plutonik. Contohnya : Granit, Diorit, Gabro, Peridotit, dll.

2. Batuan beku yang terbentuk dekat dengan permukaan atau sering disebut batuan beku Hipabisal. Terbrntuknya batuan beku hipabisal ini karena proses pendinginan magma pelan / perlahan-lahan diikuti dengan pendinginan yang cepat. Sehingga batuan yang dihasilkan memiliki ukuran kristal yang bervriasi atau ada yang besar dan ada yang kecil (tidak seragam) atau disebut Porfiritik. Batuan beku hipabisal biasanya terbentuk dari intrusi magma yang menerobos perlapisan (Diskordan dan Konkordan), misalnya pada dike atau sill. contoh batuannya bisa andesit porfiri, dasit, dll

3. Batuan beku yang terbentuk diatas permukaan bumi atau sering disebut baatuan vulkanik. Yang mana batuan beku ini terbentuk dari proses pendinginan magma yang keluar dari perut bumi melewati erupsi gunungapi atau terobosan magma yang memotong perlapisan. waktu yang dibutuhkan untuk pembekuannya sangat cepat, sehingga mineral yang terkandung di dalam magma tidak sempat mengkristal secara sempurna atau hanya berukuran sangat kecil/ sangat halus, bahkan bisa tidak terbentuk kristal atau amorf. Contoh batuannya ada andesit, basalt, riolit, dll.

Untuk lebih jelasnya bisa dilihat visualisasi di bawah ini.... :


Dari visualisasi di atas, batuan beku memiliki tiga sifat batuan yakni bersifat Asam (Felsic), bersifat Menengah (Intermediet), dan bersifat Basa (Mafic)

Dan masih banyak lagi penjelasan dari batuan beku ini, namun cukup sekian dulu yang dapat saya tulis, mungkin sobat bisa melihat di web/ blog lain, mengingat banyak juga blog-blog atau website yang sudah menjelaskan lebih terperinci mengenai batuan beku ini.... hehehe
Mohon maaf bila ada banyak kekurangan dan kesalahan dari apa yag saya tulis kali ini, kritik dan saran bisa dilampirkan dikotak komentar.... OK

earth-inside