Buletin Analogy : Analysys Of Geology #1

18 komentar

dr.Bumi

dr.Bumi

Assalamu'alaikum

Setelah sekian lama saya tidak aktif blogging, dan beberapa minggu yang lalu saya share GEOMAGZ vol. 4, kini saya sempatkan untuk memposting sebuah buletin karya mahasiswa Teknik Geologi Unsoed yang merupakan persembahan dari HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang pertama.

Teman-teman yang mau mendownload buletin ini, silahkan saja. karena "Buletin Analogy" ini diterbitkan gratis untuk didownload. Bisa dilihat di web resminya dokterbumi.

Semoga buletin ini banyak bermanfaat bagi kita semua, karena disamping kajian keilmuan yang tertuang didalamnya, ada juga beberapa kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh HMTG "dr.Bumi" UNSOED seperti yang menjadi headline buletin ini.


Headline :
  • Lustrum 1 HMTG “dr. Bumi” UNSOED 


Rubrik Info :
  • Biografi J.A. Katili 
  • Karangsambung, Laboratorium Alam Geologi 
  • ST Geologi, Mau Jadi Apa? 
  • Profil Perusahaan Tambang dan Energi
  • Makanan Khas & Unik Daerah Barlingmascakeb


Rubrik Catatan Lapangan dr. Bumi :
  • Pemetaan Bawah Laut dengan Menggunakan Metode Geologi dan Gefisika

Download here

Untuk teman-teman yang belum mengnal teknik geologi Unsoed mungkin bisa melihat-lihat isi dari buletin ini. hehe
Maaf bila ada kesalahan penulisan, kritik, saran dan tanggapan bisa ditulis di kotak komentar (recommended).

Semoga bermanfaat...

Salam Geologi...!!!

Majalah Geologi Vol. 1 No. 4

24 komentar

Geomagz New

GEOMAGZ Volume 1 No. IV
Daftar Isi :

1. Profil Emmy Suparka

2. Dekade Teror Gempa Sumatra

3. Kekerabatan EMAS dan PANAS BUMI

4. Aceh, Sekelumit Masa Lalu dan Semangat Pasca Tsunami


Download Here

*sekarang udah bisa didownload



Yuk Belajar Batuan Beku [ Igneous Rock ]

39 komentar


Assalamu'alaikum...
Selamat Pagi...

Senang rasanya bisa hadir lagi di sini setelah hampir seminggu tidak update, karena lagi ada acara di dunia nyata, hehe

Pada kesempatan kali ini saya mengajak kawan-kawan yang mampir di blog ini untuk belajar mengenai Batuan Beku. Dan postingan ini merupakan kelanjutan dari  postingan saya sebelumnya mengenai Rock Cycle.

Perlu kita ketahui bahwa Batuan beku adalah batuan yang terbentuk dari proses pendinginan larutan silikat pijar yang panas atau terbentuk dari hasil pembekuan/pendinginan magma baik di bawah permukaan bumi maupun di atas permukaan bumi.

Ada 3 jenis batuan beku , yakni :

1. Batuan beku yang terbentuk di bawah permukaan bumi mengalami proses pembekuan yang perlahan-lahan atau membutuhkan waktu lama untuk magma bisa membeku menjadi batuan. Sehingga pada batuan beku dalam ini memiliki ukuran kristal-kristal mineral yang besar-besar (fanerik) dan bisa dilihat dengan mata telanjang. Batuan beku dalam ini biasa disebut batuan beku Plutonik. Contohnya : Granit, Diorit, Gabro, Peridotit, dll.

2. Batuan beku yang terbentuk dekat dengan permukaan atau sering disebut batuan beku Hipabisal. Terbrntuknya batuan beku hipabisal ini karena proses pendinginan magma pelan / perlahan-lahan diikuti dengan pendinginan yang cepat. Sehingga batuan yang dihasilkan memiliki ukuran kristal yang bervriasi atau ada yang besar dan ada yang kecil (tidak seragam) atau disebut Porfiritik. Batuan beku hipabisal biasanya terbentuk dari intrusi magma yang menerobos perlapisan (Diskordan dan Konkordan), misalnya pada dike atau sill. contoh batuannya bisa andesit porfiri, dasit, dll

3. Batuan beku yang terbentuk diatas permukaan bumi atau sering disebut baatuan vulkanik. Yang mana batuan beku ini terbentuk dari proses pendinginan magma yang keluar dari perut bumi melewati erupsi gunungapi atau terobosan magma yang memotong perlapisan. waktu yang dibutuhkan untuk pembekuannya sangat cepat, sehingga mineral yang terkandung di dalam magma tidak sempat mengkristal secara sempurna atau hanya berukuran sangat kecil/ sangat halus, bahkan bisa tidak terbentuk kristal atau amorf. Contoh batuannya ada andesit, basalt, riolit, dll.

Untuk lebih jelasnya bisa dilihat visualisasi di bawah ini.... :


Dari visualisasi di atas, batuan beku memiliki tiga sifat batuan yakni bersifat Asam (Felsic), bersifat Menengah (Intermediet), dan bersifat Basa (Mafic)

Dan masih banyak lagi penjelasan dari batuan beku ini, namun cukup sekian dulu yang dapat saya tulis, mungkin sobat bisa melihat di web/ blog lain, mengingat banyak juga blog-blog atau website yang sudah menjelaskan lebih terperinci mengenai batuan beku ini.... hehehe
Mohon maaf bila ada banyak kekurangan dan kesalahan dari apa yag saya tulis kali ini, kritik dan saran bisa dilampirkan dikotak komentar.... OK

The Rocks Cycle : Siklus Batuan : Daur Batuan

56 komentar

Assalamu'alaikum...!!!


Bagaimana kabarnya kawan, semoga baik-baik saja yaaa. Melanjutkan dari beberapa postingan sebelumnya, bahwa kita telah mempelajari tentang tektonik lempeng dan melihat sisi-sisi bumi dari berbagai sudut, pada kesempatan kali ini saya memposting tentang 'Siklus Batuan'. Ini artinya kita sudah lebih mendalami dalam mempelajari ilmu geologi ini. Karena dasarnya adalah mineral dan batuan.

Batuan merupakan suatu zat padat alami yang tersusun oleh satu atau lebih mineral, dan kadang-kadang oleh material non-kristalin. Kebanyakan batuan merupakan heterogen (terbentuk dari beberapa jenis mineral), dan hanya beberapa yang merupakan homogen (disusun oleh satu mineral atau monomineral). Tekstur dari batuan akan memperlihatkan karakteristik komponen penyusun batuan, sedangkan struktur batuan akan memperlihatkan proses pembentukannya (dekat atau jauh dari permukaan.

Batuan kristalin terbentuk dari tiga proses (fisika-kimia) dasar, yaitu kristalisasi dari suatu larutan panas (magma), presipitasi dari larutan, serta rekristalisasi dari suatu bentuk padatan. Proses-proses tersebut akan menghasilkan tipe atau produk akhir dari batuan sesuai dengan kondisi atau tahapan pembentukannya, dan kadang-kadang muncul sebagai suatu produk residual. Berdasarkan proses pembentukannya batuan dapat dikelompokkan sebagai batuan beku, batuan sedimen, dan batuan metamorf.

Nah, sebelum kita lebih mendalami tentang masing-masing jenis batuan, alangkah baiknya kita memahami daur batuan (Rock Cycle)lebih dahulu. Pada siklus batuan ini kita akan mengetahui bahwasanya asal dari batuan adalah magma dan bisa kembali menjadi magma lagi.

Secara alami semua batuan bisa berubah menjadi batuan lain seperti yang terlihat pada Gambar berikut ini...

Gambar di atas merupakan skema siklus batuan di alam,

Keterangan dari gambar di atas adalah :
1.  Magma membeku membentuk batuan beku pada kerak bagian dalam.

2.  Kerak dalam lalu terangkat ---> di permukaan bumi.

3. Aktivitas atmosfir akan merubah batuan menjadi lapuk, tererosi, tertransportasi dan diendapkan menjadi sedimen.

4. Karena beban dan konsolidasi serta penyemenan, sedimen berubah menjadi batuan sedimen yang kompak dan keras.

5.  a.  Batuan sedimen dapat terangkat ke permukaan bumi.
     b. Atau mengalami proses metamorfosa menjadi batuan metamorf.
     c. Batuan sedimen juga bisa tenggelam (penunjaman) dan meleleh menjadi magma baru (mantel)

6.  a. Batuan metamorf dapat terangkat ke permukaan bumi.
     b. Atau tenggelam menjadi magma baru (mantel).

7.   Batuan beku juga dapat mengalami metamorfosa menjadi batuan metamorf.


* Kalau di atas cuma gambar, di bawah ini ada ilustrasinya dalam bentuk flash, silahkan diklik tiap batuan yang terlihat untuk melihat detail proses-proses yang dialami...



Sekian dulu postingan saya kali ini, semoga dapat bermanfaat yaaa, jangan lupa tinggalkan tanggapan atau sarannya, dan bila berkenan untuk meng-klik iklan 1 X saja yaaa.... Terima kasih telah berkunjung

Salam Geologi...!!!

earth-inside